Kisah Hidup Irwansyah Yang Terlahir Autis, Tulus Membantu Ibunya Mencari Rongsokan Meski Harus Menahan Lapar


 Kisah Hidup Irwansyah Yang Terlahir Autis, Tulus Membantu Ibunya Mencari Rongsokan Meski Harus Menahan Lapar


Anak ini harus menjalani kehidupan yang sulit meski masih muda karena keluarganya mengalami keterbatasan ekonomi selama pandemi ini. Dia adalah Irwansyah, anak yang terlahir dengan autis.


Irwansyah lahir dengan berat hanya dua kilogram dan baru bisa berjalan saat berusia tiga tahun. Namun, ia tumbuh menjadi anak yang baik dan berbakti kepada orang tuanya.

Biasanya, ia membantu ibunya mencari barang bekas atau rongsokan dengan jalan-jalan. Ia ikhlas menemani ibunya di jalan agar adik-adiknya di rumah bisa makan dan tidak kelaparan.


Irwansyah memiliki dua adik yang terpaksa putus sekolah, yaitu Irsyal yang berusia 13 tahun dan Anisa yang berusia 9 tahun. Adik-adiknya terpaksa tidak bisa melanjutkan pendidikan karena orang tuanya tidak punya uang.

Ibunya bekerja sebagai pemulung yang biasanya bisa mengumpulkan sampah hingga lima kilogram dalam sehari. Setelah terkumpul, biasanya barang bekas tersebut akan dijual kepada pengepul.


Sedangkan ayahnya bekerja sebagai tukang ojek online yang cukup sulit mendapatkan pesanan di masa pandemi saat ini. Terkadang ayahnya tidak mendapat pesanan sama sekali sehingga hanya bergantung pada pendapatan ibunya yang tidak menentu.

Tak jarang, keluarga ini juga harus menahan lapar saat tidak ada pemasukan sama sekali. Mereka juga tinggal di rumah kecil berukuran 4 meter x 6 meter yang dihuni banyak orang.


Bagi yang melihat keluarga ini, mari bantu meringankan beban Irwansyah dan keluarganya dalam mencari uang agar bisa menjalani kehidupan yang lebih layak.

Related Posts

Posting Komentar